Mahasiswa Program Studi Ilmu Komunikasi Universitas Islam Negeri Sultan Syarif Kasim (UIN Suska) Riau kembali menunjukkan kepedulian dan kreativitas mereka dalam memanfaatkan teknologi digital untuk kepentingan sosial. Kali ini, mereka membantu inovasi digital branding untuk pemasaran sosial di Panti Asuhan Al Muzakki di Pekanbaru.
Panti Asuhan Al Muzakki merupakan sebuah yayasan yang bergerak dalam bidang sosial yang mewadahi puluhan anak yatim dan piatu. Panti asuhan yang dipimpin A. Rahman, S.Kom. tersebut beralamat di Jl. Melur Ujung Gg. Buntu III, RT.04/RW.04, Sidomulyo Barat, Kec. Tampan, Kota Pekanbaru.
Kegiatan tersebut merupakan implementasi dari mata kuliah Komunikasi Inovasi, dengan proyek inovasi bernama MENCERIAH (Mengajar Cerdas, Inspirasi, dan Bahagia). Bentuk kegiatannya yaitu inovasi digital branding dengan tujuan untuk meningkatkan kesadaran publik dan keterlibatan masyarakat terhadap Panti Asuhan Al Muzakki melalui berbagai platform digital.
Ketua tim proyek Agus Firmansyah menjelaskan, tujuan utama inovasi digital branding adalah untuk membantu Panti Asuhan Al Muzakki mendapatkan perhatian yang lebih luas dari masyarakat, serta meningkatkan jumlah donasi dan dukungan dari berbagai pihak. “Kami melihat potensi besar dalam penggunaan media digital untuk mempromosikan kegiatan dan kebutuhan panti asuhan. Dengan strategi yang tepat, kami berharap bisa membawa perubahan positif sebagai mahasiswa yang menerapkan Tri Dharma Perguruan Tinggi yaitu pendidikan dan pengajaran, penelitian, serta pengabdian kepada masyarakat,’” ungkap Agus.
Tim proyek komunikasi inovasi terdiri dari 10 anggota yaitu Agus Firmansyah, Andika Wijaya Darma, Diva Nabila Putri, Dhiah Vachella, Egidiya Ananda Savitri, Firda Yanti, Firya Nabila, Mirawati, Muthia Zavira, dan Tari Tasya yang berasal dari Kelas 6 Public Relations Ilmu Komunikasi.
Pelaksanaannya program MENCERIAH dimulai dengan tahap persiapan berupa pembuatan poster donasi digital, logo resmi, website yang memuat informasi lengkap tentang profil, visi dan misi serta cara-cara untuk memberikan donasi dan bantuan kepada Panti Asuhan Al Muzakki. Tim melakukan pembuatan e-mail dan akun TikTok Panti Asuhan Al Muzakki.
Selanjutnya, pada tahap pelaksanaan berupa pembuatan konten TikTok kreatif dan inspiratif, memberikan bekal keterampilan pembuatan gelang, pengelolaan website, monitoring media sosial Facebook, dan pembagian poster donasi informatif. Selain itu, mereka juga melakukan penyerahan implementasi inovasi berupa hard dan soft file serta edukasi mengenai cara penggunaan inovasi digital tersebut.
“Pada akhir kegiatan kita melakukan penyerahan sertifikat dan pembagian sembako sebagai bentuk terima kasih serta sesi foto bersama pengurus dan anak-anak Panti Asuhan Al Muzakki,” kata Agus.
Pengurus Panti Asuhan Al Muzakki Hendri mengungkapkan rasa syukur atas bantuan yang diberikan oleh para mahasiswa yang telah melakukan program Komunikasi Inovasi. “Kami sangat terbantu dengan adanya inovasi digital branding ini. Semoga melalui upaya ini, semakin banyak orang yang mengetahui dan tergerak untuk membantu kami,” ujarnya.
Dengan adanya komunikasi inovasi berupa digital branding ini, diharapkan Panti Asuhan Al Muzakki dapat lebih dikenal oleh masyarakat luas dan mendapatkan dukungan yang lebih besar untuk keberlangsungan program-program sosialnya. “Program ini juga menjadi contoh nyata bagaimana peran akademisi dan teknologi digital dapat bersinergi untuk tujuan kemanusiaan,” pungkas Agus. (*)
Penulis: Mirawati, Mahasiswa Ilmu Komunikasi UIN Suska Riau
Rilis ini juga dimuat di: Indoviral.id dan Jejak18News